
PEKANBARU, Topindonesia.id - Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Naga Sakti, Kecamatan Bina Widya, Pekanbaru, Ahad (28/9/2025). Korban diduga merupakan pelaku balap liar, menabrak sebuah mobil yang melintas di jalan tersebut.
Sempat dirawat di rumah sakit karena kritis, korban dikabarkan menghembuskan nafas terakhir pagi ini, Senin (29/9/2024).
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Riau Kompol Galih Apria Bangda membenarkan adanya peristiwa kecelakaan tersebut. Kata dia, sesaat setelah kejadian, petugas dari Satlantas Polresta Pekanbaru langsung ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP.
"Menurut hasil keterangan saksi dan pengemudi mobil, motor tersebut ngebut. Kemudian tidak terkendali, menghindar ke kanan dan menabrak bagian kanan mobil," ucap Kompol Galih, Senin (29/9/2025).
Soal kabar korban sudah sempat kritis dan meninggal, Kompol Galih juga membenarkan. "Betul meninggal dunia," sambungnya.
Kasatlantas Polresta Pekanbaru AKP Satrio BW Wicaksana mengatakan seusai mendapat informasi pihaknya langsung menuju lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Berdasarkan olah TKP diketahui kecelakaan bermula ketika mobil berwarna merah BM 1692 OC yang dikemudikan Marton (52) bergerak dari arah barat menuju timur.
"Saat tiba di lokasi kejadian, mobil tersebut ditabrak dari belakang oleh sepeda motor yang melaju kencang di jalur yang sama," kata Satrio.
Pengendara motor diduga sedang melakukan aksi balap liar itu, kebut-kebutan dan tidak konsentrasi kemudian menabrak mobil. Akibat tabrakan itu, pengendara motor mengalami luka parah di bagian kepala, dada, dan paha kiri.
Korban langsung dilarikan ke RS Prima Pekanbaru dalam kondisi tidak sadarkan diri. "Hingga kini, identitas pengendara motor masih dalam penyelidikan karena yang bersangkutan tidak sadarkan diri dan tidak membawa identitas," beber Satrio.
Dua orang saksi, yakni Idris (30), seorang pedagang dan Galih (24), swasta, yang berada di sekitar lokasi menyebutkan arus lalu lintas sore itu cukup ramai dengan kondisi cuaca cerah.
Dugaan sementara kecelakaan ini terjadi akibat pengendara motor yang melaju dengan kecepatan tinggi dan tidak hati-hati, sehingga menabrak kendaraan di depannya," tutur Satrio.
Editor : Adel